BeritaJogja.co – Gunungkidul – Operasi cipta kondisi yang dilakukan oleh Polsek Tanjungsari di kawasan wisata pantai selatan Gunungkidul menghasilkan beberapa temuan. Sebuah kelompok remaja dari Kabupaten Bantul tertangkap membawa bendera sebuah kelompok dalam operasi tersebut. Selain itu, seorang pengunjung wisata juga kedapatan membawa minuman keras jenis ciu sebanyak 4 botol air mineral ukuran 1 liter dan sebilah senjata tajam berupa kerambit kecil.
Polsek Tanjungsari memberikan himbauan kepada kelompok remaja yang membawa bendera untuk melanjutkan perjalanan, sementara pengunjung yang kedapatan membawa minuman keras dan senjata tajam diamankan ke Mapolsek Tanjungsari.
AKP Wawan Anggoro, Kapolsek Tanjungsari, melalui Opinijogja.com memberikan himbauan kepada masyarakat, terutama pengunjung wisata remaja, agar tidak membawa barang-barang terlarang saat berkunjung ke kawasan wisata pantai Gunungkidul. Himbauan ini mencakup larangan membawa senjata tajam dan minuman beralkohol yang dapat mengganggu kenyamanan pengunjung lain.
Wawan Anggoro menekankan bahwa keamanan akan terus dijaga oleh jajaran kepolisian melalui operasi cipta kondisi. Mereka akan memastikan kepatuhan pengunjung yang akan masuk ke wilayah wisata pantai selatan Gunungkidul. Pihak kepolisian juga siap untuk bertindak tegas terhadap siapa pun yang melakukan tindakan yang mengganggu ketertiban di wilayah hukum mereka.
Dalam pesannya, Wawan Anggoro mengajak pengunjung wisata untuk bersikap tertib agar rekreasi di kawasan tersebut dapat dinikmati dengan penuh kesenangan dan tanpa gangguan.
