Beritajogja.co, – Pemerintah Kapanewon Girisubo berhasil untuk kedua kalinya melunasi Pajak Bumi dan Bangunan Perkotaan dan Pedesaan (PBB-P2) tepat waktu. Hal ini disebabkan oleh kepemimpinan efektif Panewu Girisubo, Slamet Winarno, yang secara aktif mengoordinasikan dan memberikan penjelasan kepada para lurah dan masyarakat mengenai pentingnya membayar pajak.
Slamet Winarno menjelaskan bahwa kesuksesan pelunasan PBB-P2 sebelum jatuh tempo pada 30 September lalu merupakan hasil dari kerja keras semua pihak, termasuk kerjasama dengan Kapolsek, Danramil, dan petugas tagih di Kalurahan. Pendekatan kepada masyarakat dilakukan melalui sosialisasi yang terus-menerus dilakukan oleh semua elemen terkait.
Komitmen yang kuat dari pemerintah Kapanewon Girisubo dan kerjasama yang baik dari semua pihak, termasuk wajib pajak, merupakan kunci utama dalam berhasilnya pelunasan PBB-P2 tepat waktu. Slamet Winarno menyatakan rasa syukurnya atas keterlibatan serta komitmen wajib pajak dalam memenuhi kewajiban mereka.
Keberhasilan pelunasan PBB-P2 dua kali berturut-turut ini memberikan dampak positif bagi wilayah tersebut. Pembayaran pajak menjadi akselerator bagi pembangunan di wilayah tersebut, yang dirasakan oleh para lurah dan kepala Padukuhan.
Menariknya, Slamet Winarno mendapatkan dukungan dan tantangan dari Panewu Patuk, Martono Imam Santoso, yang telah berhasil melunasi PBB-P2 sebelum batas waktu. Dukungan dan motivasi dari senior tersebut memainkan peran penting dalam kesuksesan Kapanewon Girisubo melunasi pajak tepat waktu.
Informasi yang diberikan juga mencatat bahwa hingga jatuh tempo pada 30 September 2023, pendapatan dari sektor PBB-P2 mencapai Rp. 23,4 Milyar dari target Rp. 23,6 Milyar. Sejumlah wilayah, termasuk 4 Kapanewon seperti Patuk, Girisubo, Gedangsari, dan Purwosari, berhasil melunasi pajak sebelum tenggat waktu. Hal ini mencerminkan keberhasilan dalam pengelolaan pajak di daerah tersebut.
