News

Usai Lebaran, Bupati Gunungkidul Himbau Warganya Tidak Merantau Ke Jakarta

×

Usai Lebaran, Bupati Gunungkidul Himbau Warganya Tidak Merantau Ke Jakarta

Sebarkan artikel ini

Beritajogja.co, – Bupati Gunungkidul, H. Sunaryanta, memperingatkan warga agar tidak melakukan eksodus besar-besaran ke Jakarta setelah libur Lebaran 2023. Sunaryanta mengkhawatirkan bahwa eksodus ini dapat menyebabkan orang dari luar masuk ke Gunungkidul, mengisi potensi ekonomi yang seharusnya dimanfaatkan oleh warga setempat.

Meskipun wajar jika ada warga yang ingin merantau setelah libur Lebaran, Sunaryanta meminta agar keputusan ini dipertimbangkan dengan matang. Dia menekankan bahwa Gunungkidul memiliki potensi ekonomi yang baik di masa depan dan menginginkan agar warga lokal dapat mempertimbangkan potensi ini sebelum memutuskan untuk merantau.

Paska-pandemi COVID-19 dan longgarnya aturan mudik oleh pemerintah pusat, diprediksi akan ada peningkatan signifikan jumlah pemudik, termasuk ke Gunungkidul. Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang meningkat di Gunungkidul, yang mendorong kekhawatiran Bupati agar warga setempat tidak kehilangan potensi ekonomi di daerah tersebut.

Di sisi lain, PJ Gubernur DKI, Heru Budi Hartono, meminta masukan dan dukungan dari Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) terkait dengan masuknya pendatang ke Jakarta. Heru menyoroti bahwa pendatang yang masuk ke Jakarta perlu tempat tinggal yang layak dan pekerjaan tetap, dan ini dapat menjadi beban anggaran daerah.

Dalam konteks pendatang ke Jakarta, Heru juga menunjukkan keprihatinannya terhadap sulitnya Jakarta menjadi kota global yang mendukung perpindahan Ibu Kota Negara jika masalah ini terus berlanjut. Dia merujuk pada peraturan kependudukan yang menjadi hambatan dalam mengatasi masalah ini.

Kedua pejabat, baik Bupati Gunungkidul maupun PJ Gubernur DKI, menekankan pentingnya mengelola migrasi penduduk agar tidak merugikan daerah setempat dan mempertimbangkan dampak ekonomi serta infrastruktur yang terlibat dalam proses migrasi penduduk.