Beritajogja.co, – Bantul – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo melakukan panen padi di Kalurahan Caturharjo, Kapanewon Pandak, Kabupaten Bantul, pada Selasa (14/2/2023). Dia bersama Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan DIY, Ir. Sugeng Purwanta, M.M.A, melaksanakan panen yang menunjukkan bahwa panen padi di Bantul dan seluruh Indonesia semakin intensif dari waktu ke waktu.
Yasin Limpo menyatakan bahwa saat ini, hampir setiap hari ada kegiatan panen padi di berbagai daerah di Indonesia. Di bulan Februari ini saja, ada sekitar 1,9 juta hektar lahan yang siap untuk dipanen di seluruh Indonesia.
Mentan Yasin Limpo berharap agar seluruh daerah mampu mencapai hasil panen yang maksimal agar ketersediaan beras nasional dapat terpenuhi.
Selain melakukan panen padi, Menteri Yasin Limpo juga turut mencoba membuat booster pupuk Biosaka untuk meningkatkan hasil pertanian saat ini. Menurutnya, Biosaka merupakan sebuah konsep kearifan lokal yang berbasis alam dan dapat mengurangi penggunaan pupuk kimia hingga 50%.
Dia menjelaskan bahwa Biosaka dapat dibuat dengan mudah menggunakan rumput segar dan air, menerapkan konsep alam kembali ke alam.
Yasin Limpo menekankan pentingnya Indonesia bangkit sebagai negara agraris unggul. Baginya, pertanian adalah sektor yang mendukung keberlangsungan hidup serta menjadi kunci keberlangsungan sebuah peradaban.
Menteri ini juga mencatat bahwa sektor pertanian mampu bertahan dan bahkan tumbuh positif saat pandemi COVID-19 melanda Indonesia. Ketika sektor-sektor lain seperti pariwisata, manufaktur, dan transportasi terhenti, sektor pertanian menjadi penyelamat ekonomi dengan pertumbuhan yang positif.
Sementara itu, Ir. Sugeng Purwanta, M.M.A, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan DIY, menambahkan bahwa sosialisasi mengenai pembuatan dan penggunaan Biosaka terus dilakukan pada kelompok tani. Rencananya, pertengahan Maret akan dilakukan panen padi dengan penerapan Biosaka di area seluas 200 hektar di Imogiri, Bantul. Lebih dari 1.000 petani juga direncanakan untuk membuat Biosaka bersama-sama.
